Pilih Mana yang kamu suka..!!
Detail "Jeroan" Honda Vario 125cc
NO | NAMA KLUB |
1 | HVRC Bandung |
2 | VRC Sumedang |
3 | HVOC Tasikmalaya |
4 | CHVC Ciamis |
5 | BAVAS Banjar |
6 | VOC Bogor |
7 | VRB Bogor |
8 | CIVIC Cibinong |
9 | AHC Cirebon |
10 | HVC Bekasi |
11 | VIC Indramayu |
12 | HVCK Kuningan |
13 | SHMC Sukabumi |
14 | GRAVIC Garut |
15 | DJAVOE Jogyakarta |
16 | DJAVACOMM Jogyakarta |
17 | VANILLA Boyolali |
18 | VMACS Solo |
19 | VS Semarang |
20 | CIVAS Salatiga |
21 | MVP Purwodadi |
22 | HVOC Kudus |
23 | VIP Ponorogo |
24 | NVM Malang |
25 | VOC Malang |
26 | VCS Surabaya |
27 | VIBER Bali |
28 | VBC Bali |
29 | HVOC Lombok |
30 | CVC Ciputat |
31 | VACTA Tanggerang |
32 | VOC Tanggerang |
33 | HVC Pusat |
34 | HVC Depok |
35 | VOC Jakarta |
36 | VIONERS Jakarta |
37 | HVCL Bandar Lampung |
38 | VANTASTIC Metro Lampung |
39 | HVC Palembang |
BANJIR SKUTER DI JANTUNG JAKARTA |
Scooter Tanah Abang Club (STAC) sukses datangin skuteris dari seluruh penjuru Tanah Air. Mereka diundang untuk menghadiri Scooter Enjoy Jakarta yang berlangsung di lapangan parkir IRTI Monas pada 31 Juli - 1 Agustus) lalu. "Ini merupakan hajatan akbar kami yang kali pertama dan berlokasi di Monas. Monas sebagai identitas kota Jakarta makanya event kami adakan di sini," tegas Joko Umboro selaku Ketua Panitia dari STAC. Salah satu peserta Nasim dari Jukuda Vespa Club, Pekalongan bersama tiga skuteris lainnya sengaja datang begitu tahu acara berlangsung di Monas. “Jarang ada acara seperti ini berlangsung di jantung Jakarta,” jelasnya. Ide hajatan Scooter Enjoy Jakarta ini sebetulnya dalam rangka memeriahkan HUT Jakarta yang tepat jatuh akhir Juni lalu. Makanya, nggak heran kalau gelaran ini juga dapat restu dari Dinas Pariwisata DKI Jakarta. "Tema yang dipilih juga menyesuaikan tagline Dinas Pariwisata DKI, yaitu Enjoy Jakarta. Jakarta yang ramah," lanjut Joko. Bersama dengan klub Vespa yang ada di seputaran Jakarta, STAC berkordinasi untuk menyukseskan acara ini. "Untuk penyelenggaraan lapangan kami juga dibantu komunitas Vespa Jakarta," terang Joko yang juga jadi pembina klub STAC. Untuk memeriahkan hajatan ini beragam acara khas scooter digelar. Seperti contezt scooter yang di buka beberapa kelas, bursa onderdil, lifestyle, serta hiburan live music yang enggak pernah putus dari panggung utama. Biar pengunjung tetap betah memadati panggung, panitia juga meyediakan doorprize yang dibagikan hampir setiap jam. Juga disediakan satu sepeda onthel dan Vespa sebagai hadiah utama bagi pengunjung beruntung. Sebelum gelaran dipentas sempat beredar isu kalau acara ini bakal diserang oleh salah satu geng motor asal Jakarta. "Masalah itu sudah clear sebelum event. Panitia Scooter Enjoy Jakarta bersama komunitas Vespa Jakarta juga telah melakukan pertemuan untuk meyelesaikan masalah ini," yakin Joko. sumber : www.motorplus-online.com |
UNFORGETTABLE MOMENT IN SLAKI |
Selat Sunda (24 Juli) menghadirkan suasana tak biasa di hari itu. Kapal ferry yang menyeberangkan penumpang dari Merak-Bakaheuni diisi puluhan chopper yang mayoritas berbasis Binter Merzy alias KZ 200. “Itu baru satu kapal, berkloter-kloter lagi menyusul,” kesan Jumenk dan Adhi penyemplak KZ 200. Tujuan riungan adalah Pantai Indah Slaki di pinggir jalan lintas Sumatera menuju Bandar Lampung. ”Thank’s buat semua brothers yang jauh-jauh datang,” girang Helmi Brengos Madders (Ketua Mad Elephant) dan panitia inti diwakili Alunk Dayak juga Aan, life member klub ini. Magnet acara memang luar biasa, dari tanah Sumatera, Jawa, Bali. Klub eksis macam Bike Art Soul (BAS), Black Hawk Batavia, Brudershaft, Merzy se-Jabodetabek, HDCI, MACI, Road Eagle MC dan banyak lagi datang buat menikmati pesta dan berbagi kebahagian dengan klub ini. Malah hadir juga Mami Sula dari Bali Merzy Club, doi ini die harder cewek yang riding dari Bali khusus untu menghadiri riungan ini. ME sebagai tuan rumah tak merasa kerepotan sendiri mengisi entertainment dan menghidupkan suasana pesta. Semua ikut berpartisipasi membuat pesta menjadi hangat. Riders Lampung masih banyak yang menyukai desain low rider, scrambler, chopper ol’skool dan beberapa memilih speedway yang eye cacthing dan lumayan kinclong. Barisan tanah Jawa, menyodorkan board track dan Jap’s style sedang teman dari Palembang punya andalan motor ekstrem dan di antaranya beraliran rat bike. ”Selain pesta ulang tahun kita sekalian menggelar seremoni prospect ke life members beberapa brotther. Saat inilah mereka menjadi madders (sebutan life members ME) sejati,” jelas Brengos. Sipnya, entertrainment yang disodorkan kebanyakan sumbangan dari tuan rumah dan klub tamu. Tak mau kalah, life members Mad Elephant juga menyodorkan irama rock n roll dan reggae untuk memanaskan panggung. Oh ya buat para Madders, ajang ini sekaligus jadi pembuktian kalau mereka memang kredibel buat menggelar event bikers skala gede. ”Sekalian berdiskusi menggelar acara besar yang bisa menaikan gengsi biker Lampung sekaligus mengangkat nama daerah sebagai tujuan riungan biker skala nasional,” tekad mereka. sumber : www.motorplus-online.com |